Prospek Kepanjen Malang

Berani jadi Warganya..?

oleh : Agung Cahyo Wibowo

Kepanjen adalah sebuah kota kecil yang terletak di kabupaten Malang, Jawa Timur, Indonesia. Dalam hal investasi, Kepanjen menawarkan sejumlah peluang dan potensi yang menarik, meskipun ukuran dan kegiatan ekonominya masih relatif kecil dibandingkan dengan kota-kota besar di Indonesia.

Berikut adalah tinjauan kota Kepanjen dari segi investasi:

Lokasi strategis: Kepanjen terletak di jantung kawasan Malang Raya, dengan akses yang mudah ke kota-kota besar seperti Malang, Surabaya, dan Pasuruan. Selain itu, Kepanjen juga berada di jalur utama menuju Kota Batu, sebuah kota wisata populer di Jawa Timur. Hal ini membuat Kepanjen menjadi tempat yang strategis untuk berinvestasi, terutama dalam bidang pariwisata, perhotelan, dan jasa transportasi.

Potensi pasar yang besar: Meskipun ukuran kota Kepanjen relatif kecil, namun daerah sekitarnya memiliki populasi yang besar, terutama di daerah perdesaan. Hal ini menciptakan potensi pasar yang besar untuk produk dan jasa lokal, seperti makanan dan minuman, produk pertanian, dan produk kerajinan.

Infrastruktur yang terus berkembang: Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah daerah telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan infrastruktur di Kepanjen dan sekitarnya. Salah satu contohnya adalah pembangunan jalan tol Malang-Pandaan yang melewati Kepanjen, yang mempercepat akses ke kota-kota besar di sekitarnya. Selain itu, pembangunan pusat perbelanjaan modern seperti Kepanjen Town Square juga telah menarik minat investor untuk membuka usaha di daerah ini.

Potensi pariwisata: Kepanjen memiliki beberapa objek wisata yang menarik, seperti Air Terjun Coban Pelangi, Goa Tetes, dan Kampung Warna Warni Jodipan. Selain itu, dekatnya dengan kota Batu yang merupakan pusat pariwisata di Jawa Timur juga memberikan potensi bagi Kepanjen untuk menjadi tujuan wisata alternatif bagi wisatawan yang berkunjung ke kota Batu.

Dalam kesimpulannya, meskipun Kepanjen adalah kota kecil, namun memiliki banyak potensi dan peluang investasi yang menarik, terutama di bidang pariwisata, produk dan jasa lokal, dan infrastruktur. Namun, investasi di daerah ini masih membutuhkan riset dan persiapan yang matang sebelum dilakukan.

Fasilitas Lintasan Jalan

1. Jakan Raya Propinsi : Surabaya - Kepanjen - Blitar, dikembangkan jalan lintas Selatan
2. Jakan Raya Kabupaten : Kepanjen - Turen, Kepanjen - Malang (jalur timur/gadang)

Jarak antar Kota Kepanjen ke kota lain, adalah :

• Sebelah Barat     : Kota Blitar (88 km)
• Sebelah Timur     : Lumajang (80 km)
• Sebelah Utara     : Surabaya (108 km)
• Sebelah Selatan : Pantai Selatan, (Balikambang, Sendang biru, Ngilyeb dll)

Dukungan Fasilitas Lain :

1. Jalur Kereta Api : transit jalur kereta api kelas ekonomi, kelas executive
2. Kelistrikan (PLTA) : Bendunggan Sengguruh, dan Bendungan Sutami / Karangkates
3. Sumber Air Bersih (PDAM) : Sumber Ubalan Ngajum, masih banyak titik sumber yang belum dioptimalkan
4. Jalan sudah aspal, bahkan sedang diselesaikan jalan lintas selatan

Sungai-sungai di Kepanjen Malang:

1. Sebelah Barat Metro, dan sungai dari malang, Sungai Brantas
2. Sebelah Timur dan Selatan : Sungai Brantas, sungai Metro
3. Sebelah Selatan : Sungai Lesti
4. Sebelah Utara : Sungai Irigasi

Kecamatan Kepanjen  

terdiri dari 14 Desa dan 4 Kelurahan.

Peta Kepanjen

1. Desa Sengguruh

2. Desa Curungrejo

3. Desa Jenggolo

4. Desa Jatirejoyoso

5. Desa Kemiri

6. Desa Mojosari

7. Desa Tegalsari

8. Desa Ngadilangkung

9. Desa Mangunrejo

10. Desa Talangagung

11. Desa Panggungrejo

12. Kelurahan Kepanjen

13. Desa Kedungpedaringan

14. Kelurahan Cepokomulyo

15. Desa Sukoraharjo

16. Kelurahan Penarukan

17. Desa Dilem

18. Kelurahan Ardirejo

Penduduk  Kepanjen  terkenal ramah, Sikap sehari-hari : tegas, tidak mbulet, suka menolong, mau diajak maju , tidak suka mengusik orang lain ( watak Arema ). Jangan coba mengusik nanti anda akan diterkam...!

Kejadian Penting yang direaksi / tidak disukai :

1. Melakukan Pencemaran : Air, tanah, hutan

contoh : telah terbukti Pabrik yang membuat pencemaran air sungai brantas, hanya bertahan 3 tahun untuk usaha, walaupun sudah ada praktek KKN yang sudah dilakukannya, tapi di demo oleh masyarakat, sampai puluhan kali, akhirnya perusahaan tutup, dan bankrut.

2. Membuat usaha sarang Maksiat

contoh : Lokalisasi/sarang maksiat di utara kepanjen, pernah dibakar, oleh masyarakat kepanjen, walaupun sudah ada praktek KKN dilakukan oleh germonya, tapi terendus juga. Banyaj kafe remang-remang yang usahanya tidak berkembang dan 6 bulan bangkrut.

Renungan :

Kalau kita baca dari ulasan diatas, kita melihat betapa prospeknya kota Kepanjen, Kabupaten Malang untuk menjadi daerah Wisata, dilihat  dari kekayaan Alam dan fasilitas yang telah ada, antara lain :

1. Fasilitas infra struktur,
2. Panorama pantai-pantainya,
3. Ada 2 bendungan besar (PLTA),
4. Lahan pegunungan,
5. Lahan pertanian yang luas
6. Sungai Brantas dan Metro, sungai irigasi, sungai alternatif
7. Tempat Wisata Gunung Kawi bertaraf Internasional
8. Bandara Abdul Rahman Saleh, Dermaga yang belum ada,

Peluang Investasi

1. Potensi Pariwisata Budaya, kita bisa mengebangkan kekuatan Karsa, Cipta, Rasa yang sudah dimiliki daerah ini baik berupa SDM dan SDA,. Usaha  dalam mengembangkan diri mereka supaya tidak di batasi dan perlu di dorong perkembangnya, tentang kreatifnya masyarakat perlu pendanaan khusus, sehingga  akan timbul daya Jati Diri Aslinya Malang. Yang akan menggerakkan pasar peluang daerah sendiri, yang akan dicari oleh turis lokal atau luar negeri  dalam masalah membeli dan menikmati potensi jati diri Malang.
2. Potensi Industri, Industri dikembangkan secara jumlah Banyak tapi Terbatas,  Potensi Master Plan  Malang Raya bisa diupayahkan lebih sempurna dengan membuat prioritas utama adalah  (paru-paru kota harus luas, peresapan dan gorong-gorong, taman keluarga/ kenyamanan pengguna jalan).

• Untuk pengembangan Industri yang menghasilkan bahan kimia / merusak Alam, ditekan seminim mungkin (maximal 10 %  menempati area tidak produktif), jangan lupa, karena "kesalahan kebijakan" (EGO), karena untuk memperbaiki kerusakan alam, biayanya sangat mahal dan membahayakan generasi berikutnya.
• Di Malang utamanya Kepanjen sangat cocok dikembangkan Bisnis Perkantoran, bisnis penginapan, bisnis tempat rekreasi, bisnis tempat hiburan keluarga, bisnis transportasi, bisnis Jasa, bisnis toko besar / pasar besar, bisnis perbankan, bisnis perhotelan dan lain-lain yang intinya tidak menanggung Polusi air, tanah, udara. 
• Industri UKM adalah yang perlu dikembangkan karena bisnis ini betul-betul tidak terganggu oleh krisisi Global, juga bisa mengangkat penduduk daerah Malang  / kepanjen. Pola pemikiran yang perlu dikembangkan adalah Pola UKM "SWADESI", yang harus didukung oleh Seni, Budaya, Sastra, Sejarah yang melatar belakangi karya produk khas daerah.

klik disini ......untuk baca masalah investasi di Malang - Kepanjen
klik disini untuk melihat sejara legenda kepanjen